Sabtu, 05 Desember 2009

KUNJUNGAN MENTRI DKP DI KAMPOENG LELE






Bertepatan dengan hari senin, tanggal 23 November 2009, kampeonglele terpilih sebagai salah satu desa yang dikunjungi bapak mentri kelautan & perikanan, Bp. Dr. Ir. Fadel Muhammad dalam rangka kunjungan kerja.
Dengan tema "mbali mbagun deso" kampoeng lele dijadikan sebagai proyek percontohan desa dimana mayoritas penduduknya berpenghasilan dari berternak ikan lele. Dalam kesempatan ini bapak mentri DKP sangat appresite dengan keberhasilah kampoeng lele yang mana berhasil menjelma menjadi sebuah kawasan yang memiliki nilai khas.
Tidak hanya perikanan saja yang maju, melainkan juga sektor olahan makanan dari ikan lele yang dikelola oleh kaum muda - mudi di kamopeng lele. Dalam kesempatan tersebut mentri DKP juga menyerahkan bantuan berupa perluasan lahan kurang lebih 25 hektar, untuk dikelola dan dimanfaatkan untuk perluasan budidaya ikan lele.
Bapak mentri juga sempat mencoba mengambil ikan lele dan melihat hasil panen ikan lele. Kunjungan selama kurang lebih 1 jam tersebut diakhiri dengan ramah tamah dengan para petani. Salah satu diantara Bapak mentri dan Pak Gub, sempat pula menyanyikan sebuah lagu, tentang perikanan yang sudah disediakan secara khusus oleh panitia.

Rabu, 02 Desember 2009

PAMERAN & PERESMIAN NILA MERAH LARASATI







Adalah sebuah kampung di desa Janti, Klaten tempat diresmikannya nila merah larasati dilakukan oleh bapak Menteri Kelautan & Perikanan, Dr. Ir. Fadel Muhammad bersama gubernur Jawa Tengah Bibit waluyo.

Dalam kesempatan kunjungan kerja Menteri DKP juga diselenggarakan pameran bertajuk bali mbagun deso, yang mengambil tema seputar hasil pengolahan produk-produk perikanan. Acara diselenggakan pada tanggal 23 November 2009 bertempat di Perikanan Desa Janti. Dihadiri tidak kurang dari 2000 peserta, baik tamu undangan maupun dari warga masyarakat sekitar.

Pameran yang diselenggarakan diikuti tidak kurang dari 15 peserta, terdiri dari para pelaku bisnis & instansi. Meskipun waktu yang disediakan oleh pihak panitia hanya 1 hari, akan tetapi animo pengunjung tampak jelas mengerubuti setiap stand


Antusiasme para pengunjung juga berhasil menyedot perhatian Menteri DKP, sehingga dalam kesempatan tersebut beliau berkesempatan untuk mencicipi beberapa produk dari peserta pameran, aneka olahan ikan lele termasuk salah satu stand yang dikunjungi oleh Mentri Kelautan & Perinanan.

Senin, 13 Juli 2009

PAMERAN DI ARENA PEKAN RAYA


Stand DKP di PRJ

PEMERAN ABON & KRIPIK LELE DI PRJ

Pameran yang diselenggarakan dalam rangka memperingati hari jadi kota Jakarta yang ke - 482 merupakan ajang pameran terbesar di Indonesia. Dalam ajang kali ini mempergunakan hampir seluruh luas area. Acara yang dimulai dari tanggal 12 Juni - 12 Juli 2009 berlangsung meriah dan hampir penuh sesak oleh pengunjung hampir disetiap akhir pekan.

Dalam event ini tidak mau ketinggalan kami dari Alang - Alang Kampoenglele, ikut ambil bagian sebagai peserta pameran. Bekerja sama dengan Departemen Kelautan dan Perikanan kami beruntung karena diberi kesempatan untuk ambil bagian dalam perhelatan akbar kali ini.

Tak kurang berbagai produk hasil karya Kelautan dan perikanan dipamerkan dalam stand berukuran 3m x 9m. Dibawah naungan DKP, kami para UKM menggelar produk - produk unggulan kami.

Produk yang kami perkenalkan dalam pameran kali ini adalah produk - produk unggulan kami, yaitu abon dan kripik lele. Beberapa produk unggulan yang ikut meramaikan stand DKP antara laian, kerajinan laut dari lobster, kerang dan bintang laut. Serta berbagai produk olahan ikan seperti bandeng dan ikan marlin.

Antusiasme pengunjung terhadap produk lele sangat besar, terbukti dengan rata - rata pengunjung yang mengunjungi stand kami setiap harinya. Diharapkan kedepan peran UKM bisa menopang perekonomian rakyat dan bisa menjadi salah satu sektor ketahanan pangan dari sektor perikanan.

Jumat, 10 Juli 2009

PAMERAN DINAS KOPERASI DI IRTI MONAS


Dinas koperasi usaha kecil & menengah tepat pada tanggal 1 - 5 Juli kemarin mengadakan pameran koperasi yang diikuti hampir seluruh unit usaha koperasi se DKI - Jakarta. Dalam kesempatan tersebut turut serta kami Alang - Alang dari Kampoeng Lele sebagai peserta salah satu koperasi milik TNI Angkatan Laut, yaitu Primer Denmako Kolinlamil.

Pameran diselenggarakan masih dalam rangka memperingati hari jadi kota Jakarta yang ke 482. Acara dibuka pada hari rabu, 1 Juli 2009 oleh Mentri Koperasi, dan dimeriahkan dengan acara gelar produk dan pentas musik di malam harinya.

Tak kurang hampir 1000 pengunjung setiap harinya yang mengunjungi Monas, dan rata - rata mengunjungi juga acara pameran. Pameran menampilan berbagai unit usaha dari koperasi, meliputi : craft, hand made, kuliner makanan, souvenir dan juga kesehatan.

Sabtu, 27 Juni 2009

LELE ASAP VARIAN BARU DARI IKAN LELE

Mungkin anda tidak akan asing lagi dengan ikan asap, baik berupa ikan laut maupun ikan air tawar, biasanya berupa ikan bandeng. Namun kali ini kami akan memperkenalkan ikan lele asap, rasanya tidak kalah dengan ikan - ikan pada umumnya.

Ikan lele asap diproses hampir sama seperti ikan asap pada umumnya, pertama - tama dikeluarkan dulu isi perut, kemudian dibumbu garam. Setelah itu diolah dengan cara, diasapkan selama kurang lebih 3 - 5 jam.


Ikan yang diasap memungkinkan memiliki daya tahan yang lebih lama, dibandingkan dengan ikan lele pada umumnya. Tingkat keawetannnya bisa mencapai 6 bulan. Ikan jenis ini sangat cocok untuk dimasak lodeh, pindang, mangut atau gulai.

Rabu, 10 Juni 2009

MEMILIH PENGGORENGAN YANG BAGUS UNTUK KRIPIK LELE



Banyak orang tidak mengetahui, kalo pemilihan penggorengan yang tepat, akan mempersingkat waktu kita menggoreng. Selama ini pekerjaan menggoreng sering diibaratakn sebagai pekerjaan ibu - ibu rumah tangga yang menyita waktu dan membuat badan bau.



Ada beberapa teknik dalam pemilihan wajan yang tepat, yang pertama pilihlah wajan yang terbuat dari baja. Selain tahan panas, penggorengan jenis ini juga tidak mudah hangus. Sehingga kualitas makanan yang di goreng diatasnya tidak akan cepat gosong. Penggorengan jenis ini, menghemat pemakaian minyak, sehingga makanan yang dihasilkan tidak begitu banyak mengandung minyak.


Terakhir jangan lupa untuk melihat bentuk fisik penggorengan ini. Penggorengan model cekung, akan sangat membantu untuk menggoreng jenis kripik atau krupuk. Sementara penggorengan jenis datar, akan baik jika diperuntukan untuk menggoreng telur, atau martabak.

Selasa, 02 Juni 2009

ABON LELE TEMAN DISEGALA SUASANA







Abon makanan yang sangat praktis. Bisa dijadikan teman makan nasi, bisa juga dijadikan pelengkap menu makanan yang lain. Memiliki tingkat ketahanan yang cukup lama, karena dibuat dengan beberapa teknik pengolahan. Sangat cocok bagi anda yang sibuk bekerja dan tidak setiap hari punya waktu untuk menyiapkan keperluan sarapan.

Bagi anda para pelaku industri makanan, abon sering dijadikan pelengkap menu makanan, seperti lemper, nasi tumpeng atau roti abon. Abon lele memikili tekstur yang lebih empuk jika dibandingkan abon sapi. Hal ini dikarenakan kandungan serat yang dimiliki pada abon lele.

Dari segi harga abon lele jauh lebih murah dibandingkan abon sapi. Harga rata - rata per kg abon lele berkisar antara Rp. 80.000,- s/d Rp. 90.000,- sedangkan abon sapi kualitas sedang rata diatas Rp. 100.000,- / kg dan abon sapi super bisa mencapai Rp. 130.000,- / kg. Tertarik untuk mencoba abon lele, tunggu apalagi.

Sabtu, 09 Mei 2009

MEMBUAT ABON DARI IKAN LELE

Mungkin anda akan akan berfikir, mana bisa ikan lele dibikin abon, dagingnya saja belum tentu ada. Di forum ini saya akan berbagi dengan anda, khususnya buat anda yang sedang giat - giatnya mengkonsumsi ikan, ikan lele olahan bisa menjadi alternatif pilihan.

Pada pertemuan sebelumnya telah saya ajarkan bagaimana memilih lele segar untuk dikonsumsi, nah kali ini kita akan membuat abon lele. Pertama matikan lele terlebih dahulu, setelah itu pisahkan antara kulit dan dagingnya dengan menggunakan pisau daging.

Anda harus bersabar dalam memisahkan antara daging dengan kulit ikan lele, karena kulit ikan ini terkenal sangat licin. Untuk memudahkan anda melakukannnya, tunggulah selama 2 - 3 menit setelah lele mati, sehingga anda tidak akan terkena patilnya. Langkah kedua adalah cuci ikan yang telah berhasil dipisahkan daging dengan kulitnya ke dalam air bersih. cuci hingga bersih agar semua daging bebas dari lendir dan jaringan lemak dibawah kulit.

Kukus daging yang telah dicuci kedalam panci pengukusan, selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu ambil duri tengahnya, dan tiriskan daging yang sudah matang. Selanjutnya kita siapkan bumbu -bumbu apasaja yang diperlukan dalam pembuatan abon. Bumbu - bumbunya terdiri dari bawang merah, bawang putih, bumbu dapur seperti : kunyit, lengkoas, jahe dll. Gula merah pilih yang warnanya coklat tua, jangan yang coklat muda, karena arennya belum terlalu tua. Tambahkan juga daun jeruk dan sereh.

Haluskan semua bumbu - bumbu diatas, lalu tumis selama kurang lebih 5 menit. Masukkan daging ikan lele, lalu aduk rata selama kurang lebih 15 menit. Daging ikan akan berubah warna menjadi kecoklatan, tunggu sampai seluruh minyak dalam daging keluar, dan warna ikan sudah merata kecoklatan, lalu angkat.

Siapkan mesin press, masukan daging ikan yang telah matang ke dalam mesin press abon, lalu press abon untuk memisahkan antara daging dan minyak selama kurang lebih 3 - 5 menit. Angkat penutup press keluarkan abon dari tabung press, dan tiriskan diatas kertas minyak, agar abon tidak menggumpal. Abon sudah matang dan siap dinikmati, untuk lebih details langkah - langkahnya, bisa dilihat di gambar dibawah ini.


langkah - langkah pembuatan abon lele

Selasa, 28 April 2009

TIPS MEMILIH LELE YANG ENAK DIKONSUMSI


Hampir semua orang suka makan lele, tapi tahukan anda jika lele yang paling enak dikonsumsi adalah lele dengan berat rata-rata per kilogram 6 - 7 ekor. Dagingnya terasa empuk dan gurih, durinya juga tidak terlalu keras. Dan yang lebih penting lagi seratnya benar - benar halus, sehingga dilidah sangat terasa gurih.

Rata - rata orang mengkonsumsi lele untuk dimasak menjadi pecel lele, atau lele bakar. Hampir semua orang familiar dengan makanan indonesia satu ini. Sangat mudah dijumpai, baik di kaki lima, maupun rumah makan tradisional dan moderen.

Nah buat para pecinta lele, ada tips - tips khusus nih memilih lele segar yang rasanya gurih. Selain dari sisi berat, perhatikan juga bentuk fisik kulitnya. Lele segar warnanya hijau tua, kehitam - hitaman, dan kalo dibalik warnanya putih. Jika terdapat warna kuning dibalik punggungnya, artinya lele tersebut terkena penyakit kuning. Dan sudah pasti akan mengurangi rasa dari lele itu sendiri.